Untuk meningkatkan partisipasi pendidikan pada Program Pascasarjana Universitas Telkom, maka diperlukan bagi direktorat terkait untuk memperluas jalur penerimaaan mahasiswa baru pascasarjana, baik melalui jalur dengan tes, maupun jalur tanpa tes. Seleksi tersebut dapat mengakomodir calon mahasiswa dari mahasiswa nasional maupun internasional, mahasiswa prodi S1 Universitas Telkom yang berpotensi untuk jalur fast track, dan lulusan baru Universitas Telkom untuk jalur direct track, dengan tetap mengedepankan mutu proses dan hasil dari penerimaan tersebut.

Fast Track merupakan program yang memungkinkan mahasiswa Universitas Telkom lulus S1 dan S2 dalam masa studi maksimal lima tahun, yakni dengan mengintegrasikan sebagian matakuliah S2 pada semester tujuh dan delapan dalam program S1. Mahasiswa jalur Fast Track yang belum menyelesaikan studinya dalam lima tahun, maka dimungkinkan untuk mengajukan penambahan masa studi maksimal satu semester, atau beralih ke jalur S2 Regular.

Direct Track merupakan program yang memungkinkan lulusan S1 Universitas Telkom untuk langsung melanjutkan studi ke Program S2 Universitas Telkom dengan beberapa kemudahan administratif, setidaknya berada dalam kurun waktu 12 bulan setelah tanggal kelulusan S1.

Peraturan Universitas Telkom terkait ketentuan seleksi penerimaan mahasiswa baru melalui jalur dengan tes dan tanpa tes telah ditetapkan oleh Rektor Universitas Telkom, Prof. lr. Mochamad Ashari, M.Eng., Ph.D., pada tanggal 1 Maret 2018. Untuk proses pendaftaran dan tes seleksi penerimaan mahasiswa baru program Pascasarjana Universitas Telkom, para calon mahasiswa dapat mendaftar di website SMB Universitas Telkom dengan mengikuti langkah-langkah dan membaca ketentuan secara lengkap di website tersebut. (AN)